Materi tentang Revolusi Amerika tahun 1775

Revolusi Amerika adalah pergerakan revolusi yang dilakukan oleh kaum koloni yang berasal dari 13 daerah koloni Amerika terhadap penjajahan Inggris.


A. Latar Belakang

Sebab Umum:

1. adanya keinginan kebebasan dalam berpolitik
Kaum koloni menyatakan bahwa mereka merdeka dan tidak terikat dengan pemerintahan Inggris. Namun, pemerintahan Inggris tetap menyatakan bahwa Amerika adalah daerah jajahannya.

2. Adanya keinginan kebebasan dalam perdagangan
Karena Amerika merupakan daerah koloninya, maka Inggris menerapkan peraturan monopoli perdagangan di daerah koloni Amerika. Hasil bumi Amerika (tembakau, gula, dan kapas) hanya boleh dijual kepada Inggris dan sebaliknya, Amerika  hanya diperbolehkan membeli barang-barang kebutuhannya dari Inggris saja. Hal ini tentu saja langsung ditentang oleh kaum koloni Amerika.

3. Adanya tuntutan pajak untuk mengisi kas negara Inggris yang kosong akibat perang tujuh tahun

a) Sugar Act (Undang-Undang Gula)

b) Stamp Act
Aturan yang menetapkan semua dokumen resmi, lisensi, kontrak dagang, dan surat kabar harus ditandai dengan stempel pajak.

c) Townshenel Act
Pajak bagi impor timah, kaca, cat, kertas, dan the yang didatangkan dari Inggris.

d) Tea Act (Undang-Undang Teh)
Dengan UU ini, British East India Company yang mengalami surplus the akan memperoleh keuntungan sebab mereka dapat menjual produknya ke Amerika dengan harga yang sangat murah. Oleh karena itu, banyak pedagang teh di Amerika mulai bangkrut.

Sebab Khusus: 

1. Adanya peristiwa The Boston Tea Party pada tahun 1773
Pada saat itu, pemerintah Inggris mengirimkan 3 buah kapal yang memuat teh ke pelabuhan Boston, Amerika. Karena merasa dirugikan oleh adanya Tea Act, orang Amerika kemudian membajak kapal tersebut dan membuang the-the itu ke laut dengan menyamar sebagai orang Indian suku Mohawk. Hal ini menyulut kemarahan raja George III sehingga menuntut pertangung jawaban. Namun kaum koloni tidak memperdulikan tuntutan tersebut sehingga menimbulkan pertempuran yang menandai terjadinya revolusi Amerika.

B. Jalannya Revolusi

1. Peperangan Lexington Concord Raid

Peperangan pertama antara pemerintahan Inggris dengan rakyat koloni pada tanggal 19 April 1775 di Lexington dan Concord. Dalam perang ini, rakyat koloni dipimpin oleh George Washington, seorang tentara yang pernah menjabat sebagai panglima koloni dalam perang melawan Perancis.

2. Pengadaan kongres oleh kaum koloni

Pada awal perang, orang-orang koloni belum bersatu. Hal ini mengundang keprihatinan tokoh-tokoh koloni seperti Thomas Jefferson, John Adams, James Wilson, dan Alexander Hamilton. Untuk menggalang persatuan, mereka berinisiatif untuk mengadakan kongres yang dihadiri oleh wakil-wakil dari 13 daerah koloni, kongres ini berlangsung selama 3 kali yang diantaranya sebagai berikut:

a) Kongres I (Philadelphia, 1775)
Hasil : Kesepakatan kemerdekaan.

b) Kongres II (2 Juli 1776)
Hasil : Sikap untuk tidak mengakui kekuasaan parlemen Inggris di Amerika dalam bentuk apapun.

c) Kongres III (Philadelphia, 4 Juli 1776)
Hasil : kaum koloni memproklamasikan kemerdekaan Amerika Serikat yang kemudian dituangkan dalam sebuah naskah yang disebut sebagai “Daclaration of Independence”. Tanggal 4 Juli kemudian ditetapkan sebagai hari kemerdekaan Amerika Serikat.

3. Bantuan dari Perancis dan Spanyol

Negara pertama yang mengakui kemerdekaan Amerika adalah Prancis (1778). Prancis kemudian membantu Amerika untuk melawan Inggris dengan mengirim pasukan yang dipimpin Jend. Lafayette dalam perang Yorktown.

Tindakan Prancis ini didasari oleh rasa balas dendam atas kekalahannya dalam perang tujuh tahun dalam melawan Inggris. Pada tahun 1779, Spanyol turut membantu Amerika dengan imbalan berupa pendudukan atas Gibraltar dan Florida.

4. Kekalahan Inggris di Yorktown

Pasukan Inggris mengalami kekalahan perang di Yorktown melawan pasukan Amerika dan Prancis. Oleh karena itu, pasukan Inggris kemudian menghentikan pertempuran tersebut. Kemudian diadakan perjanjian damai di Versailles pada tahun 1783 antara Inggris dan Amerika Serikat yang isinya mengharuskan Inggris mengakui kemerdekaan 13 koloni Amerika.

Atas kekalahan ini, Inggris harus menyerahkan daerah jajahannya di Amerika Utara kepada Amerika Serikat, kecuali Kanada. Selain itu, Inggris juga harus membayar rampasan perang.

C. Pengaruh Revolusi Amerika


  1. Amerika menjadi Negara yang merdeka.
  2. Declaration of Independence banyak mengilhami Negara-negara yang ingin menyatakan kemerdekaannya.
  3. Sebagai factor pendorong meletusnya revolusi Perancis.
  4. Mendorong munculnya Nasionalisme, gerakan menentang penjajahan asing, dan feodalisme.
  5. Membangkitkan perjuangan menuntut persamaan Hak Asasi Manusia (HAM).
  6. Mengilhami Negara-negara yang baru merdeka untuk menerapkan bentuk pemerintahan republik.

Dava

Hanya seorang manusia biasa yang hobi nonton film dan main game

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form